Simulasi peningkatan kinerja broadband antena menggunakan material dielektrik artifisial dan defected ground structure
Simulation of improving the performance of broadband antennas using artificial dielectric materials and defected ground structure
DOI:
https://doi.org/10.35313/jitel.v1.i1.2021.79-88Keywords:
antena MIMO, 5G, dielektrik artifisial, defected ground structureAbstract
Antena merupakan perangkat telekomunikasi yang sangat penting dalam proses penerimaan dan pengiriman sinyal informasi. Operator telekomunikasi di Indonesia telah meluncurkan teknologi telekomunikasi 5G yang dapat melayani berbagai kebutuhan masyarakat. Untuk memenuhi semua kebutuhan layanan tersebut, diperlukan antena multiple input multiple output (MIMO) conformal yang memiliki bandwidth lebar dan gain yang tinggi. Akan tetapi, sebuah antena MIMO konvensional memiliki bandwidth yang sempit dan gain yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja broadband antena dengan menggunakan material artifisial dielektrik dan defected ground structure. Antena dirancang pada frekuensi 26 GHz dengan bandwidth di atas 500 MHz dan gain lebih tinggi dari 5 dBi. Penggunaan material dielektrik artifisial dilakukan dengan cara menyisipkan strip konduktor pada substrat antena, sedangkan penggunaan defected ground structure yaitu sebuah metoda pencacatan ground yang dapat memberikan dampak bandwidth yang lebih lebar. Berdasarkan simulasi menggunakan aplikasi CST Microwave didapatkan hasil parameter antena MIMO dengan artifisial dielektrik dan defected ground structure berupa gain sebesar 5,59 dBi, bandwidth sebesar 5,12 GHz, dan return loss pada frekuensi tengah sebesar 39,81 dB.
References
S. El-Sheikh, 2019. [Online]. Available: https://www.itu.int/en/ITU-R/conferences/wrc/2019. [Accessed 20 September 2020].
R. N. Dwi Meitasari, “Perencanaan Jaringan Komunikasi Antara Manado dan Sofifi menggunakan Radio Microwave,” Jurnal Ilmiah GIGA, vol. 19, no. 1, pp. 35-42, 2016.
I. D. Kristiadi and M. I. Nashiruddin, “Analisis Perencanaan Transmisi Microwave Link Antara Semarang-Magelang untuk Radio Access Long Term,” Buletin Pos Telekomunikasi, vol. 17, no. 2, pp. 95-110, 2019.
C. Oikonomopoulos-Zachos, E. Stavrou, R. Baggen, and O. Litschke, “A MIMO antena array with shaped beam in waveguide technology for WiFi base stations,” in International Workshkop on Antena Technology : Small Antenas,Innovative,Structures,and Applications (iWAT), Athens, 2017.
H. Ludiyati, E. Elisma, W. Pardosi, and N. Nurfiana, “Analisa Karakteristik Antena Mikrostrip Lingkaran Berbahan Substrat Material Dielektrik Artifisial Pada Frekuensi 1800 MHz,” in SENTER, 2018, pp. 276-283.
C. You, D. Jung, M. Song, and K. Wong, “Advanced Coupled-fed MIMO Antenas for Next Generations 5G Smartphones,” in International Symposium on Antenas and Propagation (ISAP), Busan, 2018.
L. Kang, H. Li, X. Wang, and X. Shi, “Compact offset microstrip-fed MIMO antenna for band-notched UWB applications,” IEEE Antennas and Wireless Propagation Letters, vol. 14, pp. 1754-1757, 2015.
N. Aprilita, “Metode Peningkatan Kinerja Broadband Antena MIMO 4×4 Menggunakan Dielektrik Termodifikasi Pada Frekuensi 1800 MHz,” Tugas Akhir Politeknik Negeri Bandung, Bandung, 2020.
A. Al Shifa, H. Ludiyati, and R. Solihin, “Perancangan dan Simulasi Antena Mikrostrip Satu Elemen Berbahan Material Dielektrik Anisotropik untuk Aplikasi WiFi (Wireless Fidelity) pada Frekuensi 2400 MHz,” in Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar, vol. 11, no. 1, 2020, pp. 613-619.
M. I. Hidayat and Y. Rahayu, “Perancangan Antena Mikrostrip Dual-Band Patch Persegi Panjang Plannar Array 6 Elemen dengan Defected ground structure Berbentuk Segitiga untuk Jaringan Komunikasi Nirkabel 5G,” Disertasi Doktor Universitas Riau, 2017.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Hepi Ludiyati, Marisa Putri Supriadi, Ghania Yuntafa Putri, Eka Pratiwi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.